Postingan

Menampilkan postingan dari 2020

Menulis 200 Kata untuk Membuat Perubahan dan Kualitas

Tulislah 200 kata saja dan Anda akan membuat perubahan. Sebab, ternyata tulisan berkualitas tak harus panjang, tetapi tulisan yang membantu orang lain akan selalu memiliki tempat di internet. "Tulisan yang berkualitas tak selalu panjang." Demikian kata Tim Denning, seorang Blogger dari Australia.  Sebaliknya, tulisan atau konten yang bernilai, misalnya membantu orang selalu memiliki tempat khusus di internet.  Proses Menulis 200 Kata Proses yang dilakukan oleh Tim Denning adalah sebagai berikut:  Tulis Pemikiran Tulislah pemikiran, kiat atau tips dan juga cerita pada media sosial yang memiliki batasan jumlah karakter, seperti di Instagram atau LinkedIn.  Anggaplah media sosial tersebut sebagai editor. Dengan begitu, Anda dapat memanfaatkannya nanti di tempat lain, misalnya dengan mengembangkannya menjadi tulisan yang lebih panjang.  Batasi Waktu dan Tagar (Hastags) Aturlah telepon Anda untuk jangka waktu 10 menit. Batasan waktu tersebut me

Tujuh Belas Teknik Menulis Copywriting yang Sebaiknya Anda Tahu

Copywriting adalah tulisan yang memungkinkan orang lain melakukan sesuatu. Bagaimana cara menulis copywriting yang dapat berhasil?  Copywriting yang bagus adalah ketika kata-kata yang disajikan mampu meyakinkan Anda untuk duduk, memperhatikan, hingga melakukan sesuatu.  Suatu tulisan yang mampu memicu reaksi emosi pembacanya akan menjadi 'Killer Copywriting'.  Emosi tersebut tertanam jauh di aspek psikologis kita, hingga kita sering tidak mampu mengendalikannya. Emosi yang terpicu dari sebuah tulisan bisa jadi: rakus, kasih sayang, cemburu, merasa menjadi bagian sesuatu, atau kekhawatiran tertinggal sesuatu yang sedang tren.  Contoh tulisan atau copywriting yang baik seperti berkata, "Percayalah, aku memiliki solusi persoalanmu. Sekarang, berhentilah mencari jawaban pertanyaan dan permasalahanmu." Persoalan tersebut bisa beragam. Sementara tulisan atau copywriting yang dimaksud di sini bisa menggerakkan pembaca untuk melakukan sesuatu dari yang se

Cara Agar Tulisan Mengalir

Saat Anda membaca, maka tulisan yang mengalir tentu akan terasa enak dibaca, bukan? Pertanyaannya adalah bagaimana caranya membuat tulisan yang mengalir tersebu?  Sebuah artikel di Quora menyajikan cara agar tulisan kita lebih mengalir, sebagai berikut:  Buatlah satu cerita yang terasa nyata.  Temukan teman atau anggota keluarga yang akan diminta untuk membaca dan memberikan komentar.  Janganlah meniru benar-benar orang lain.  Dengarkan menggunakan hati.  Percaya diri dengan apa yang Anda lakukan.  Tidak perlu mendengarkan orang yang mencoba untuk menghentikanmu.  Berikan sesuatu yang akan membuat orang tertawa atau terhibur.  Buatlah seolah-olah Anda berbicara dengan satu orang, serta jaga interaksi dengan pembaca Anda.  Fokuslah pada niche atau tema tulisan Anda.  Jika masih kesulitan, mungkin seorang mentor bisa membantu Anda.  Nah, itulah beberapa saran yang bisa diikuti agar tulisan Anda lebih mengalir. 

Cara Agar Fokus Menulis

Saat ini sangat sulit untuk dapat fokus menulis, bukan? Kemudian bagaimana caranya agar dapat fokus menulis? Ada satu sindrom yang disingkat sebagai FOMO atau ' fear of missing out '.  Kalau dalam bahasa kita, maka bisa diterjemahkan sebagai kudet alias kurang update .  Nah, orang-orang takut ketinggalan berita alias kurang update .  Akibatnya, para penulis menuliskan apa saja yang sedang menjadi tren atau dicari oleh orang banyak.  Mungkin dengan begitu diharapkan akan semakin banyak kunjungan ke blog atau tulisan yang dihasilkan, karena sekali lagi mengikuti tren.  Namun, bagi seorang penulis, menjadi sulit untuk termotivasi ketika kita menuliskan berbagai hal yang diinginkan semua orang.  Selain itu, ketika Anda membaca cerita atau topik yang sama di banyak tempat, apa yang dirasakan?  Ya, mungkin Anda akan merasa bosan! Oleh sebab itu, sebagai konten kreator atau pembuat konten, kita dapat menawarkan alternatif untuk melarikan diri dari

Dua Kata Terpenting untuk Menulis

Anda baru akan memperoleh keuntungan dari menulis ketika pembaca Anda memperoleh keuntungan lebih dahulu. Kata paling penting (pertama) bagi seorang penulis adalah 'Anda' atau 'kamu' atau 'loe' atau apa pun itu selain 'saya', 'aku', 'gue', dan 'inyong' atau apa pun itu yang menunjuk ke diri Anda sendiri. Jika Anda menulis blog untuk pemasaran ( marketing ) atau hubungan masyarakat ( public relations ), maka setiap tulisan sebaiknya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan orang lain. Sebab, setiap orang tertarik untuk memenuhi kebutuhannya sendiri. Oleh sebab itu, strateginya adalah dengan memaksimalkan penggunaan 'Anda' dan meminimalkan penggunaan 'Saya'. Kata paling penting kedua bagi seorang penulis atau blogger adalah 'karena'. Suatu konten yang menarik adalah konten atau tulisan yang spesifik. Alasannya adalah karena semakin spesifik, maka semakin tinggi kredibilitas p

Menulis adalah Membagi Pekerjaan

Seringkali Anda mengalami kesulitan saat mengawali surat elektronik, proposal, atau pidato. Anda dapat mencoba tips berikut ini untuk mengatasi kesulitan tersebut.  Cobalah melewati kesulitan-kesulitan itu dengan membagi pekerjaan menulis itu menjadi beberapa pekerjaan yang mudah dikelola. Betty Sue Flowers, seorang penulis dan guru menyampaikan langkah-langkah yang berawal dari empat karakter berbeda di otak kita. Orang gila , yaitu dengan lahap mengumpulkan berbagai penelitian dan bermacam-macam materi lainnya untuk proyek menulis, tetapi secara rajin menyimpan berbagai kutipan, catatan, dan sumber-sumbernya. Arsitek , bertugas untuk menyusun bahan-bahan mentah yang telah dikumpulkan orang gila ke dalam kerangka yang masuk akal. Kemudian disaring ide-ide tersebut ke dalam tiga hal. Tukang kebun , bertugas mengikuti rencana arsitek, dengan cara menulis secepat mungkin, tanpa khawatir terjadinya kesalahan-kesalahan. Hakim , adalah petugas terakhir yang melakukan penyunting

Paragraf yang Efektif

Ini adalah bagian ke-14 atau terakhir dari rangkaian tulisan ‘Meningkatkan Kemampuan Menulis’. Pada bagian ini akan membahas mengenai Paragraf yang Efektif. Apa saja syarat-syarat sebuah paragraf yang efektif? Pertama , ide utama menjadi kalimat pokok dan ini berisi mengenai satu subjek dan sikap penulis terhadap subjek tersebut. Misalnya, saya ingin menulis mengenai syarat paragraf yang efektif sebagai ide utama. Kemudian saya menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan ide utama tersebut dan dilanjutkan dengan memberikan penjelasan yang lengkap. Nah, ini juga berkaitan dengan tulisan sebelumnya, bahwa untuk membentuk suatu paragraf yang baik dan efektif diperlukan penjelasan dari ide utama. Penjelasan di sini bisa berupa contoh, definisi, deskripsi, data, fakta, dan lainnya. Kemudian, paragraf yang efektif juga menarik perhatian pembaca. Oleh karena itu, biasanya strategi yang digunakan adalah dengan menempatkan kalimat yang berisi ide utama di awal

Mari Mengenal Paragraf dalam Tulisan

Dalam tulisan kali ini, kita akan mengenal paragraf. Paragraf adalah rangkaian kalimat yang berisi beberapa kalimat, dengan satu kalimat berisi pokok pikiran dan didukung oleh kalimat penjelasan lainnya. Artinya dalam satu paragraf kita bisa menuliskan beberapa kalimat. Namun, yang perlu diingat adalah bahwa ada satu pokok pikiran dan kalimat lainnya adalah merupakan penjelasan dari pokok pikiran tersebut. Kemudian fungsi dari paragraf adalah untuk: Pertama, membantu pengorganisasian tulisan. Di tulisan sebelumnya,saya telah membahas mengenai pengorganisasian, maka disitu bisa dilihat bahwa langkah pertama adalah pembuatan kerangka tulisan. Kemudian kerangka itu perlu dikembangkan dengan bagian lain yang kemudian menjadi isi dari paragraf. Bagian penjelasan tersebut membantu menjelaskan kerangka itu, sehingga akhirnya menjadi satu tulisan yang utuh. Kedua, memahami alur sebuah tulisan. Dengan adanya pokok-pokok pikiran yang disajikan dalam tiap

Syarat Paragraf yang Baik untuk Mendukung Tulisan

Kali ini kita akan membahas syarat paragraf yang baik.  Syarat paragraf yang baik adalah Pertama , paragraf yang baik menyajikan satu tema. Kemudian hanya tema tersebut yang akan dikembangkan dalam tubuh paragraf.  Kedua , adanya kelengkapan bukti-bukti lainnya untuk membentuk satu paragraf yang baik.  Dalam hal ini disampaikan bukti-bukti, penjelasan, contoh, data, fakta, dan lainnya.  Misalnya, saja saat Anda membuat sebuah paragraf mengenai syarat paragraf yang baik. Di dalam paragraf tersebut nantinya disampaikan beberapa syarat paragraf yang baik tersebut. Misalnya kesatuan, kelengkapan, dan seterusnya, sehingga paragraf tersebut menjadi lengkap.  Ketiga , adalah adanya koherensi atau kepaduan.  Artinya tema yang disajikan dalam pokok pikiran atau kalimat utama di paragraf tersebut berpadu dengan kelengkapan yang mendukung tema yang disampaikan. Hasilnya adalah tidak terjadi kesimpangsiuran atau pernyataan yang saling bertolak belakang antara satu deng

Ciri-Ciri Kalimat Efektif untuk Menulis

Dalam tulisan kali ini, kita akan membahas mengenai kalimat efektif. Namun, sebelumnya kita perlu memahami beberapa hal tentang kalimat. Apa itu kalimat? Kalimat sejatinya adalah rangkaian kata yang mengungkapkan satu pikiran lengkap. Kemudian kita juga perlu mengenal fungsi kalimat. Sebuah kalimat berfungsi sebagai wahana atau alat komunikasi untuk menyampaikan pikiran, perasaan, sikap, dan sebagainya. Selanjutnya kita juga perlu mengetahui unsur dasar pembentuk kalimat. Unsur dasar yang dimaksud adalah subjek dan predikat. Namun, kita juga perlu mengenal apa yang dimaksud dengan perluasan kalimat. Perluasan kalimat adalah penambahan terhadap unsur dasar pembentuk kalimat. Misalnya selain subjek dan predikat, kita juga mengenal adanya kata tanya, keterangan tempat, keterangan waktu, kemudian kata sifat, dan lainnya. Selanjutnya, agar kalimat mengalir, maka kita perlu mengenal penanda hubungan kalimat. Penanda tersebut di antaranya adalah: Penju

Memahami Dua Jenis Bahasa untuk Menulis

Terdapat dua ragam bahasa tulisan, yaitu bahasa lisan dan bahasa tulis. Penjabarannya sebagaimana berikut ini:  Pertama kita mengenal adanya bahasa lisan.  Ini adalah berbagai hal yang disampaikan oleh seseorang kepada orang lain melalui perangkat yang dinamakan mulut.  Dalam bahasa lisan, kata-kata yang diucapkan tidak hanya sekedar suara tetapi juga dibantu oleh bahasa tubuh seperti gerakan tangan, gerakan tubuh, dan ekspresi wajah kita.  Kemudian kita juga mengembangkan berbagai metode, misalnya dengan mengubah nada suara menjadi lebih tinggi atau rendah, mengubah kecepatan bicara menjadi lebih cepat atau lambat, dan juga mengubah volume menjadi lebih keras atau pelan.  Dengan berbagai variasi tersebut, maka bahasa lisan mampu memberikan penekanan pada beberapa bagian. Misalnya, penekanan diberikan pada pesan-pesan yang sangat penting, volume yang lebih keras digunakan untuk membangunkan pendengar, dan berbagai maksud lainnya.  Oleh karena itu, jika bahasa lis

Cara Pengorganisasian Tulisan

Pengorganisasian tulisan penting, karena akan mempermudah pembaca yang nantinya akan membaca tulisan Anda. Kemudian, metode untuk mengorganisasi atau mengatur tulisan adalah: Pertama tulisan Anda sebaiknya merefleksikan isi. Artinya ketika orang membaca judul tulisan Anda, mereka sudah tahu apa kira-kira yang akan disajikan dalam tulisan. Perlu dihindari judul yang diberikan tidak berkaitan dengan isi yang disajikan, karena pembaca akan merasa kecewa. Oleh karena itu, para penulis biasanya menerapkan strategi menuliskan judul tulisan di tahap paling akhir dari proses menulis. Mereka membuat judul justru setelah tulisan jadi. Kedua, tulisan Anda diawali dari sebuah kalimat tesis. Ini seperti yang saya lakukan pada bagian awal tulisan ini, yaitu ketika saya menyampaikan pertanyaan apa sebenarnya pertanyaan yang ingin dijawab dari tulisan ini. Nah, kurang lebih pembuatan kalimat tesis juga menampilkan hal seperti itu. Apa sebenarnya pertanyaan yang ingin dijaw

6 Cara Mengumpulkan Bahan untuk Menulis

Pada tulisan ini, saya akan berbagi bermacam metode yang digunakan oleh para penulis untuk mengumpulkan materi atau bahan-bahan dasar sebelum dia menulis suatu tulisan yang utuh. Tidak mengejutkan bahwa langkah pertama untuk mengumpulkan materi adalah dengan menulis atau membuat catatan. Barangkali Anda membaca berbagai hal kemudian agar tidak lupa, maka poin-poin yang penting dari bacaan tersebut dituliskan. Kemudian saat Anda mendengarkan sebuah pidato, maka poin penting dari pembicara dituliskan. Bisa jadi Anda mengamati berbagai hal dalam hidup sehari-hari secara langsung kemudian hasil dari pengamatan itu dituliskan. Dari berbagai tulisan atau catatan Anda tersebut, maka dapat disusun suatu tulisan yang baru. Oleh karena itu:  Langkah pertama adalah dengan menulis. Langkah kedua adalah brainstorming atau curah pendapat. Pada proses brainstorming ini bisa dilakukan sendirian atau melibatkan banyak orang. Namun, pada intinya kegiatan curah pendapat adalah mencur

Tahap Persiapan Menulis

 Kali ini kita akan membahas tahap persiapan menulis.  Tahap pertama adalah memahami tugas menulis.  Ini sangat penting mengingat nantinya mempengaruhi hasil yang diharapkan. Apa sebenarnya tugas menulis yang harus Anda selesaikan? Apakah Anda harus membuat laporan, notula atau catatan dari sebuah pertemuan, suatu kisah, suatu deskripsi?  Jadi memahami tugas menulis ini adalah langkah pertama untuk melakukan persiapan. Tahap ini kemudian akan menentukan langkah-langkah berikutnya.  Contoh lainnya adalah ketika Anda harus membuat suatu penelitian, maka metodenya pun akan berbeda dengan saat membuat suatu catatan.  Tahap ke dua adalah mengetahui pembaca.  Ini menentukan bagaimana style atau gaya dari tulisan Anda. Saat Anda akan berkisah mengenai suatu hal untuk pembaca anak-anak tentu saja bahasa yang digunakan akan berbeda manakala Anda menulis untuk pembaca dewasa.  Kemudian begitu juga saat Anda membuat tulisan ilmiah yang populer, gaya bahasanya akan ber

Proses Kreatif Menulis dari Para Penulis

 Kali ini kita akan membahas proses kreatif para penulis.  Tahap pertama adalah tahap persiapan. Seorang penulis biasanya membuat berbagai macam persiapan. Misalnya dari ide yang didapatkan kemudian mengembangkan dengan berbagai bahan. Sebagai contoh data, penelitian, buku-buku, pendapat para ahli, dan berbagai hal lain.  Intinya, dalam persiapan ini adalah pengumpulan berbagai bahan yang dapat menjadi data atau dokumen pendukung. Nantinya data dan dokumen tersebut akan sangat bermanfaat pada saat proses penulisan.  Tahap ke dua adalah inkubasi.   Inkubasi untuk saya artinya adalah masa pengendapan. Jadi setelah mendapatkan ide, bahan-bahan, data, dan dokumen, selanjutnya kita mengendapkan lebih dahulu semua bahan itu untuk menuju ke tahap berikutnya.  Tahap inkubasi ini sangat penting, karena pada saat kita mengendapkan tersebut bisa jadi muncul sebuah pemikiran atau ide baru yang dapat melengkapi tulisan kita nantinya.  Tahap ke tiga adalah pencerahan dan

Delapan Ciri Tulisan yang Baik

Tahukah Anda apa saja ciri-ciri tulisan yang baik? Berikut ini delapan ciri tulisan yang baik.  Omong-omong, jika Anda ingin membaca versi ringkas dari tulisan ini, maka saya persilakan menengok di akun Instagram saya berikut ini:  View this post on Instagram A post shared by Dewanto | Penulis (@sridewantopinuji)   Ciri Pertama Tulisan yang baik adalah tulisan yang signifikan. Di sini, signifikan artinya penting.  Oleh sebab itu, maka tulisan yang baik memiliki nilai penting atau manfaat bagi para pembacanya. Misalnya sesuai dengan konteks yang berlaku saat itu, sesuai dengan isu-isu terkini yang sedang marak dibicarakan di masyarakat, atau tulisan tersebut mempunyai manfaat yang tidak bisa ditolak oleh siapapun.  Dengan demikian, tulisan yang baik menjadi penting untuk dibaca oleh target pembaca yang diharapkan.  Ciri Kedua Tulisan yang baik adalah dia mempunyai kejelasan. Di sini, kejelasan meliputi pilihan kata, struktur kalimatnya, kata penghubung yang di

Mitos dan Permasalahan Menjadi Penulis

Saat seseorang ingin menjadi penulis, maka dia akan sering mengalami mitos dan berbagai permasalahan. Apa saja mitos-mitos dan permasalahan-permasalahan yang sering dihadapi saat seseorang ingin menjadi penulis tersebut? Silakan dilanjutkan membaca tulisan ini jika Anda ingin informasi detailnya. Namun, jika ingin membaca versi singkatnya saja, maka bisa dilihat di Instagram saya berikut ini:    View this post on Instagram A post shared by Dewanto | Penulis (@sridewantopinuji) Mitos pertama yang sering dijumpai seorang penulis adalah inspirasi.   Bagi seorang penulis, ada yang membutuhkan inspirasi dalam membuat suatu tulisan, tetapi ada juga yang tidak. Sebab inspirasi bisa hadir, bisa juga tidak.   Oleh karena itu, inspirasi menjadi suatu tantangan tersendiri bagi para penulis.   Seorang penulis pemula biasanya akan beranggapan, bahwa sebelum menulis ia harus memperoleh inspirasi terlebih dahulu.   Namun, ternyata bagi para penulis yang s

Kebiasaan Para Penulis Agar Produktif

Kali ini saya ingin berbagi mengenai kebiasaan para penulis. Jika anda ingin menjadi seorang penulis, maka perlu memiliki kebiasaan tertentu. Nah, apa saja kebiasaan tersebut?   View this post on Instagram A post shared by Dewanto | Penulis (@sridewantopinuji) Kebiasaan pertama adalah membuat rencana kerja. Seringkali Anda sudah punya ide untuk dituliskan, tetapi kemudian Anda kebingungan apa langkah yang perlu dilakukan setelah ide tersebut diperoleh? Langkah selanjutnya adalah membuat rencana kerja agar ide tulisan itu berubah menjadi satu tulisan yang utuh. Barangkali Anda ingin melakukan penelitian terlebih dahulu dari para penulis tentang ide yang sama dengan Anda. Bisa jadi Anda ingin mencari data pendukung untuk tulisan yang sedang disusun. Kemudian setelah memperoleh berbagai penelitian dan data, barulah Anda menuliskannya. Selanjutnya setelah tulisan jadi, maka Anda perlu memeriksa atau mengeditnya. Rencana kerja merangkum semua